Senin, 10 Februari 2014

4 Cara Merawat Mobil Bermesin Injeksi

Merawat Mesin Injeksi Sendiri
Jangan antipati dulu dengan perawatan mesin injeksi. Teknologi mesin modern justru mempermudah perawatan sebuah kendaraan. Tentu jika tahu caranya. Nah, buat mesin injeksi, tak perlu melakukan penyetelan sendiri yang ribet dan butuh alat khusus. Bisa pakai alat sederhana dan dilakukan sendiri di garasi rumah.

Meski dirancang hampir minim perawatan dan penyetelan, mesin injeksi bensin perlu juga diperhatikan. Utamanya proses pembersihan di komponen-komponen kontrol utama yang mengatur kerja mesin. Usia pakai, udara kotor dan iklim lembab membuat perawatan mesin injeksi sebaiknya dilakukan secara rutin. Buat mobil yang dipakai hampir setiap hari, sebaiknya lakukan servis mandiri setiap 5.000 km atau sekitar 3 bulan sekali.

Kelebihan & Kelemahan Sistem Penggerak RODA DEPAN & BELAKANG

Secara umum keunggulan sistem penggerak roda depan.
1. Proses penyaluran tenaga lebih efisien, sehingga akselerasi (sprint) menjadi lebih baik dan lebih gesit. untuk penggerak roda depan, kebanyakan digunakan untuk mobil perkotaan yang menuntut manuver lincah dan hemat bahan bakar. Dengan sistem penggerak roda depan, roda yang menggerakkan mobil mendapatkan traksi yang cukup besar karena berat mesin yang kebanyakan ada di depan mobil. Dengan demikian, mobil dengan penggerak roda depan memiliki efisiensi yang cukup tinggi untuk penggunaan sehari-hari.
 
2. Sistem Front Wheel Drive adalah pada girboks yang relatif lebih kecil menyatu dengan final gear. Dari girboks tenaga dislurkan lewat drive shaft ( as roda ). Karena as penggerak lebih pendek , potensi kehilangan tenaga saat mesin berjalan lebih sedikit . Posisi mesin yang melintang searah dengan putaran roda menghasilkan efisiensi BBM.
 
3. Efisiensi ini berpengaruh pada kabin yang lebih lega, contoh : Suzuki Karimun, Honda CR-V, KIA Carnival.
 
4. Gerak roda depan kebanyakan diadopsi oleh mesin dengan kapasitas kecil.

5. Lebih stabil dalam memainkan throttle gas. 


Sering Dikunjungi